Teknologi

GoTo serta Grab Dirumorkan Merger usai Bertahun-tahun Bakar Duit

Resepmakanan.id – Korporasi transportasi online (ride-hailing) Grab Holdings kemudian GoTo Group dikabarkan sedang pada tahap diskusi untuk melakukan merger alias penggabungan.

Kedua perusahaan itu sedang mengeksplorasi tahap awal diskusi juga menjajaki berbagai skenario untuk skema merger. Hanya sekadar diskusi masih terus berlangsung lalu kemungkinan besar tidaklah memunculkan kesepakatan.

Menurut laporan dari Bloomberg yang diambil Pymnts, Mingguan (11/2/2024), ide ini muncul dari para pemegang saham kedua perusahaan yang mana membantu kesepakatan merger.

Mereka menyampaikan kalau merger Grab juga GoTo ini bertujuan untuk mengatasi kerugian bakar duit selama bertahun-tahun oleh sebab itu persaingan yang tersebut ketat antar keduanya.

Namun hambatan-hambatan utama masih perlu diselesaikan seperti penilaian, struktur kesepakatan, kemudian tata kelola. Lebih lagi Saham GoTo anjlok sekitar 30 persen pada tahun lalu, sehingga menambah kerumitan negosiasi.

Kabar merger Grab juga GoTo ini juga dianggap dapat memberikan dampak signifikan terhadap lingkungan ekonomi layanan ride-hailing juga arahan antar makanan di dalam Asia Tenggara.

Dengan masing-masing pengguna layanan ride-hailing berjumlah puluhan juta, entitas gabungan ini berpotensi meningkatkan tarif serta menemukan sinergi di dalam pasar, di area mana persaingan sudah pernah menghasilkan nilai tukar tetap saja rendah.

Selain itu, peningkatan ukuran perusahaan hasil merger dapat menguatkan posisinya di layanan dengan margin tambahan tinggi seperti pembayaran digital serta perbankan.

Namun, merger sebesar ini akan menghadapi pengawasan ketat dari para regulator. Pasalnya, Grab serta GoTo sudah ada menjadi pemain dominan di area negara-negara seperti Indonesia serta Singapura.

Lebih lagi cabutnya Uber dari wilayah tersebut, pasca mengirimkan bisnisnya  di Asia Tenggara ke Grab pada tahun 2018, semakin menguatkan tempat pangsa mereka.

Ilustrasi logo Grab. [Antara]
Ilustrasi logo Grab. [Antara]

Maka dari itu, perusahaan induk dari layanan Grab Bike lalu Gojek ini masih mempertimbangkan solusi untuk mengatasi perasaan khawatir tersebut.

Redi Alamsyah

Di tengah derasnya arus informasi, saya berdiri sebagai seorang penulis artikel yang berupaya menyalurkan kata-kata ke dalam bentuk cerita, analisis, dan refleksi. Nama saya Redi Alamsyah, seorang penggali kata yang mencari makna di balik huruf dan kalimat. Bagi saya, menulis bukan hanya pekerjaan, melainkan sebuah perjalanan menuju pemahaman yang lebih dalam tentang dunia dan kehidupan.

Related Articles

Back to top button