Resepmakanan.id – Politisi partai Gelora Fahri Hamzah heran berbagai pihak yang tersebut meributkan kembali bantuan sosial (bansos).
Padahal, menurutnya, anggaran bansos dibahas dengan dengan partai-partai dalam parlemen. Hal itu diungkapkan Fahri Hamzah pada podcast Deddy Corbuzier.
“Bansos itu diputuskan pada badan anggaran badan perwakilan rakyat Republik Indonesia. Semua partai hadir, menteri sosial, dan juga menteri terkait hadir di sidang badan anggaran,” kata beliau dikutip.
Baca Juga:
- Mahfud Koar-koar tentang Operasi Tekan Rektor Agar Manut Jokowi, Komjen Fadil Imran Bilang Begini
- Muncul Aksi Akademisi Tandingan yang mana Kritik Jokowi, Dua Tokoh Hal ini Kuliti Latar Belakangnya: Ngaku Dosen UI Ternyata
- Arie Kriting Jadi Saksi Komika Abdur Tolak Jadi Buzzer, Lebih Pilih Dukung Anies Sesuai Hati Nurani
Dia juga menyebutkan, semua partai bergabung hadir di ketok palu bansos yang dimaksud dan juga mendapat bagian masing-masing.
“Partai-partai juga minta bagian, aku (partai) nitip ini pada sini, aku titip di area menteri pertanian, traktor itu buat rakyat. Aku titip ini di dalam sembako, jadi titip juga. Ketok-ketok bareng. Jadi bagi-baginya bareng,” katanya.
Fahri Hamzah mengungkapkan, sementara bansos Presiden Joko Widodo (Jokowi) ditulis pada pembagiannya untuk eksekutif.
“Di di boks pembagiannya Pak Jokowi juga ditulis istana negara. Bukan Jokowi di tempat situ tulisannya. Istana negara kemudian dibagi oleh Pak Jokowi yang digunakan lain juga demikian begitu semua itu,” kata beliau lagi.
Fahri yang pernah duduk sebagai anggota DPR RI merasa heran semua meributkan bansos sekarang. “Semua dapet bos. Tidak usah ribut,” katanya.
Bansos dibahas dalam awal tahun anggaran. Semua partai terlibat di kebijakan pembagiannya.
“Jadi ini meributkan sesuatu dari ia yang dimaksud memutuskan. Ini adalah ada El Nino El Nino diputuskan pada mana. Bukan mengambil keputusan pemerintah sendiri itu diputusin di dalam dewan,” ungkapnya.
