Bisnis

Telah Melantai Bursa, Begini Prospek Kemampuan Emiten Perdagangan Eceran Perabotan Rumah Homeco Living

Resepmakanan.id – PT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE) atau Homeco Living telah terjadi menyelenggarakan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) pada Bursa Efek Indonesia (BEI). Potensial jualan perabotan rumah dinilai mempunyai pangsa menjanjikan seiring berjalannya waktu.

“Penjualan bidang rumah tangga bisa jadi dikatakan termasuk sektor yang mana cukup tinggi demandnya dan juga sejumlah terimbas oleh daya beli masyarakat,” ujar Investment Consultant PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Reza Priyambada pada Jakarta, hari terakhir pekan (16/2/2024).

Reza mengatakan, produk-produk rumah tangga dibutuhkan oleh masyarakat. Sehingga kemungkinan peningkatan lingkungan ekonomi dapat dipandang positif.

Baca Juga
Menang Quick Count, Saham-saham Milik Konglomerat Pendukung Prabowo-Gibran Terdongkrak Naik

“Ke depan tentunya pertumbuhan terhadap sektor ini masih tetap saja ada. Apalagi dari perseroan juga meningkatkan kinerjanya dengan menjalin kerjasama dengan beberapa orang pihak, sehingga diharapkan performance dari perseroan dapat tetap memperlihatkan terjaga,” imbuh dia.

Pengamat Pasar Modal ini memandang, harga jual saham yang tersebut ditawarkan Homeco juga masih kisaran wajar. Sehingga, bukan menyebabkan calon pemodal terbebani.

“Dari sisi nilai tukar IPO saham, saya rasa cukup terjangkau banyak pelaku pasar. Namun, biasanya pelaku bursa selain memperhatikan kinerja serta prospek fundamental juga memperhatikan berapa sejumlah jumlah keseluruhan lembar saham yang dilepas, free float, hingga penjamin emisinya dan juga apakah nantinya ketika pasca listing tarif sahamnya dalam maintain atau tidak,” jelas dia.

Meski begitu, Homce harus menyadari persaingan dalam sektor perabotan rumah tangga tidak ada ringan. Karena ada kompetitor lain seperti Ace Hardware, Depo Bangunan, Mitra10 serta lain sebagainya. Namun, kesempatan untuk bersaing memang benar masih terbuka lebar.

Diketahui, PT Homeco Victoria Makmur Tbk mengadakan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) maksimal Simbol Rupiah 808,35 jt saham atu 17,6 persen. Perseroan membuka harga jual penawaran di area Simbol Rupiah 136-181/saham, sehingga nilai IPO ini sebanyak-banyaknya Mata Uang Rupiah 146,31 miliar.

Masa penawaran awal (bookbuilding) pada 19-24 Januari 2024, perkiraan masa penawaran umum pada 2-6 Februari 2024, serta pencatatan saham dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) terjadi pada 12 Februari 2024. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah Binaartha Sekuritas juga Samuel Sekuritas Indonesia.

Pemegang saham Homeco Living sebelum IPO, yakni PT Homeco Global Pengembangan Usaha sebanyak 95,499 persen. Pengendali perseroan adalah Sjamsoe Fadjar lalu Ellies Kiswoto. Sjamsoe Fadjar menjabat komisaris utama perseroan, sedangkan Ellies Kiswoto menduduki kursi direktur utama perseroan.

Redi Alamsyah

Di tengah derasnya arus informasi, saya berdiri sebagai seorang penulis artikel yang berupaya menyalurkan kata-kata ke dalam bentuk cerita, analisis, dan refleksi. Nama saya Redi Alamsyah, seorang penggali kata yang mencari makna di balik huruf dan kalimat. Bagi saya, menulis bukan hanya pekerjaan, melainkan sebuah perjalanan menuju pemahaman yang lebih dalam tentang dunia dan kehidupan.

Related Articles

Back to top button